Sistem skor dalam permainan American football sangat penting untuk memahami dinamika pertandingan ini. Poin-poin dalam American football bisa didapatkan dengan beberapa cara yang berbeda, dan inilah yang membuatnya begitu menarik.
Touchdown: Mencetak Poin Utama
Poin tertinggi dalam American football diperoleh dengan mencetak touchdown. Ini terjadi ketika pemain offense berhasil membawa bola ke zona end (end zone) lawan. Touchdown bernilai 6 poin, dan setelah mencetak touchdown, tim offense memiliki opsi untuk mencoba "conversion" untuk mendapatkan poin tambahan.
Field Goal: Mengumpulkan Poin Secara Bertahap
Selain touchdown, tim offense juga dapat mencetak poin dengan melakukan field goal. Ini terjadi ketika kicker dari tim offense melepaskan tendangan ke gawang lawan dari posisi tertentu. Field goal bernilai 3 poin dan sering digunakan ketika tim offense berada dalam jarak yang cukup dekat dengan gawang lawan, tetapi tidak dapat mencetak touchdown.
Baca juga: Makna Warna Jersei-Jersei dalam Balap Sepeda Tour de France
Safety: Poin untuk Pertahanan
Selain tim offense, pertahanan juga bisa mencetak poin dalam American football. Ini terjadi ketika pemain dari tim pertahanan menangkap pemain offense di zona end lawan atau pemain offense melakukan pelanggaran di dalam zona end mereka sendiri. Safety bernilai 2 poin.
Teknik-teknik dalam Permainan American Football
Permainan American football menggabungkan berbagai teknik yang memerlukan keterampilan fisik dan pemahaman taktis.
Tackle: Menangkap Lawan
Salah satu teknik paling dasar dalam American football adalah tackle. Ini melibatkan pemain defense menangkap atau menjatuhkan pemain offense dengan cara yang sah. Tackle dilakukan dengan mengunci tubuh pemain lawan dan menjatuhkannya ke tanah.
Baca juga: Menengok Strategi dan Kerja Sama Tim Balap Sepeda Tour de France
Blocking: Proteksi dan Pembukaan Jalur
Di pihak offense, blocking adalah teknik penting. Pemain lineman ofensif bertugas melindungi quarterback dan membuka jalur bagi pemain lain untuk bergerak maju. Blocking melibatkan menghadang pemain pertahanan untuk mencegah mereka mencapai bola atau quarterback.
Passing: Melempar dengan Presisi
Quarterback adalah pemain kunci dalam permainan passing. Mereka harus memiliki kemampuan melempar bola dengan presisi kepada rekan satu timnya. Teknik melempar yang baik melibatkan koordinasi mata dan tangan yang presisi.
Interception dan Sack: Pertahanan yang Kuat
Dalam pertahanan, interception adalah saat pemain defense mengambil alih lemparan bola dari quarterback lawan. Sementara itu, "sack" terjadi ketika pemain defense berhasil menjatuhkan quarterback lawan sebelum dia dapat melempar bola. Kedua teknik ini dapat mengubah momentum permainan secara dramatis.
Baca juga: Mengenal Format Balapan Tour de France
Taktik dalam American Football
Permainan American football tidak hanya tentang fisik dan teknik individu, tetapi juga tentang strategi dan taktik yang cermat. Berikut adalah beberapa strategi dan taktik yang sering digunakan dalam permainan ini:
Formasi Offense: Tim offense sering menggunakan berbagai formasi untuk mengelabui tim defense lawan. Beberapa formasi umum termasuk "I-formation" yang memiliki running back di belakang quarterback, dan "shotgun formation" di mana quarterback berdiri lebih jauh dari center. Formasi ini dapat digunakan untuk menyesuaikan strategi serangan.
Play-Action: Play-action adalah taktik di mana quarterback pura-pura akan melempar bola, tetapi sebenarnya memberikannya kepada running back. Ini dapat mengelabui pertahanan lawan dan membuka peluang lemparan panjang ke wide receiver yang terbuka.
Blitz: Tim defense sering menggunakan taktik blitz di mana mereka mengirim lebih banyak pemain untuk mengejar quarterback lawan. Ini bertujuan untuk menyebabkan tekanan pada quarterback dan mengganggu serangan tim offense. Sebaliknya, tim offense berusaha untuk mengantisipasi blitz dan melindungi quarterback.
Playbook: Setiap tim memiliki playbook yang berisi sejumlah besar play atau skema serangan dan pertahanan yang berbeda. Kedua tim harus menghafal playbook mereka dan memilih play yang tepat berdasarkan situasi di lapangan.
Time Management: Manajemen waktu adalah aspek penting dalam American football. Tim offense harus mengatur waktu dengan bijak, terutama dalam situasi-situasi penting seperti akhir kuarter atau pertandingan. Mereka dapat memutuskan untuk memperlambat permainan dengan menjalankan bola atau memaksimalkan waktu dengan melempar bola ke samping lapangan.
Audible: Quarterback memiliki kewenangan untuk mengubah play di lapangan berdasarkan apa yang mereka lihat dari pertahanan lawan. Ini disebut sebagai "audible." Audible memungkinkan quarterback untuk merespons perubahan pertahanan lawan secara instan dan membuat keputusan yang lebih baik.
Special Teams: Permainan American football juga melibatkan "special teams" seperti kicker dan punt returner. Kicker adalah pemain yang melakukan tendangan kickoff, tendangan lapangan, dan sepakan ekstra poin. Punt returner adalah pemain yang khusus untuk menerima punt dari tim lawan dan mencoba untuk membuat keuntungan bagi timnya.
Dengan berbagai strategi dan taktik yang digunakan dalam permainan American football, setiap pertandingan menjadi seru dan dinamis. Tim yang mampu menggabungkan kekuatan fisik, keterampilan teknis, dan strategi taktis dengan baik memiliki peluang besar untuk meraih kemenangan.
Dengan memahami sistem skor dan teknik-teknik dalam American football, Anda dapat lebih menikmati kegembiraan pertandingan ini. Ini adalah olahraga yang memadukan kekuatan fisik dan taktik cerdas, dan dengan pemain-pemain yang berbakat, pertandingan American football selalu menjanjikan hiburan yang tak terlupakan.
Referensi:
- Johnson, Mark. "The Strategy of Scoring in American Football." Sports Tactics Journal, 2019.
