Cabai Terpedas di Dunia: Saat Pedas Menjadi Tantangan

29/11/2023, 10:50 WIB
Artikel dan Ilustrasi ini dibuat dengan bantuan artificial intelligence (AI). Dimohon untuk bijak memanfaatkan informasi. Jika Anda menemukan ada kesalahan informasi atau kesalahan konteks, silakan memberitahu kami ke feedbackohbegitu@gmail.com
Cabai Terpedas di Dunia: Saat Pedas Menjadi Tantangan
ilustrasi carolina reaper, cabai terpedas di dunia
Table of contents
Editor: Luqman Alfadil

OHBEGITU.com - Cabai merupakan salah satu bumbu dapur yang populer di seluruh dunia. Namun, di antara berbagai jenis cabai, ada beberapa varietas yang terkenal karena tingkat kepedasannya yang luar biasa. Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa jenis cabai terpedas di dunia, serta dampak dan popularitasnya.

Cabai Carolina Reaper: Raja Kepedasan

Cabai Carolina Reaper adalah salah satu varietas cabai terpedas di dunia. Ditemukan oleh Ed Currie dari PuckerButt Pepper Company, cabai ini telah diakui oleh Guinness World Records sebagai cabai terpedas pada tahun 2013. Carolina Reaper memiliki tingkat kepedasan yang mencapai 2,2 juta hingga 2,5 juta unit Scoville, yang mengukur tingkat kepedasan cabai. Cabai ini memiliki rasa buah yang manis sebelum kepedasannya menghantam, membuatnya menjadi tantangan yang populer di kalangan pecinta makanan pedas.

Carolina Reaper telah menjadi bahan pembicaraan di berbagai acara kuliner dan tantangan makan pedas di seluruh dunia. Meskipun kepedasannya yang ekstrem, cabai ini juga digunakan dalam jumlah kecil untuk memberikan rasa pedas yang intens pada berbagai hidangan.

Baca juga: Menggoda Selera: Misteri Kenapa Rasa Pedas Bikin Makan Makin Lezat

Cabai Trinidad Moruga Scorpion: Kepedasan yang Mematikan

Selain Carolina Reaper, cabai Trinidad Moruga Scorpion juga dikenal sebagai salah satu cabai terpedas di dunia. Varian ini berasal dari Trinidad dan Tobago, dan pada tahun 2012, Trinidad Moruga Scorpion diakui sebagai cabai terpedas di dunia oleh Guinness World Records dengan tingkat kepedasan mencapai 2 juta hingga 2,2 juta unit Scoville.

Cabai ini memiliki rasa pedas yang sangat kuat dan tajam, dengan sentuhan buah yang manis. Penggunaan cabai ini dalam jumlah kecil sudah cukup untuk memberikan rasa pedas yang luar biasa pada hidangan. Kepedasannya yang ekstrem membuatnya menjadi bahan perbincangan di kalangan pecinta makanan pedas dan juga digunakan dalam berbagai tantangan makan pedas di seluruh dunia.

Cabai Ghost Pepper: Kepopuleran di Dunia Barat

Cabai Ghost Pepper, juga dikenal sebagai Bhut Jolokia, berasal dari India dan dikenal sebagai salah satu cabai terpedas di dunia sebelum rekor tersebut dipecahkan oleh Carolina Reaper dan Trinidad Moruga Scorpion. Meskipun demikian, tingkat kepedasannya yang mencapai 1 juta hingga 1,2 juta unit Scoville membuatnya tetap menjadi salah satu cabai terpedas yang populer di dunia.

Baca juga: Manisnya Dunia Kuliner: Keajaiban Kayu Manis dalam Setiap Gigitannya

Ghost Pepper memiliki rasa pedas yang intens dengan sentuhan buah yang khas. Cabai ini telah mendapatkan popularitas di dunia barat dan sering digunakan dalam berbagai tantangan makan pedas, serta menjadi bahan pembicaraan di berbagai acara kuliner. Selain itu, cabai ini juga digunakan dalam berbagai saus pedas dan hidangan eksotis di berbagai belahan dunia.

Dampak Kesehatan dan Popularitas

Meskipun kepedasan cabai terpedas di dunia dapat menjadi tantangan bagi banyak orang, konsumsi cabai sebenarnya memiliki beberapa manfaat kesehatan. Cabai mengandung senyawa capsaicin yang dapat membantu meningkatkan metabolisme, mengurangi rasa sakit, dan memiliki efek antiinflamasi. Namun, konsumsi dalam jumlah berlebihan juga dapat menyebabkan iritasi lambung dan masalah pencernaan.

Dalam beberapa tahun terakhir, popularitas cabai terpedas di dunia telah meningkat secara signifikan. Tantangan makan pedas, video kuliner, dan acara televisi telah menjadi platform untuk memperkenalkan cabai terpedas kepada masyarakat luas. Hal ini juga mendorong minat terhadap berbagai varietas cabai dan produk makanan pedas di pasaran.

Baca juga: Bibimbap: Kelezatan Korea yang Berpadu Harmoni dalam Satu Mangkuk

Kesimpulan

Dengan kepopuleran dan tantangan makan pedas yang terus berkembang, cabai terpedas di dunia telah menjadi bagian dari budaya kuliner global. Meskipun kepedasannya dapat menjadi tantangan bagi sebagian orang, minat terhadap cabai terpedas terus tumbuh dan menjadi bagian dari pengalaman kuliner yang menarik bagi banyak orang.

Dengan demikian, cabai terpedas di dunia tidak hanya menjadi bumbu dapur, tetapi juga menjadi simbol tantangan, kepopuleran, dan keberanian dalam menikmati makanan pedas. Dengan berbagai varietas dan tingkat kepedasannya yang ekstrem, cabai terpedas telah menciptakan pengalaman kuliner yang unik dan menarik bagi pecinta makanan pedas di seluruh dunia.

Travelfood Lainnya