Mengapa Tubuh Kita Menggigil Saat Kedinginan?

30/12/2023, 18:58 WIB
Artikel dan Ilustrasi ini dibuat dengan bantuan artificial intelligence (AI). Dimohon untuk bijak memanfaatkan informasi. Jika Anda menemukan ada kesalahan informasi atau kesalahan konteks, silakan memberitahu kami ke feedbackohbegitu@gmail.com
Mengapa Tubuh Kita Menggigil Saat Kedinginan?
ilustrasi menggigil saat kedinginan
Table of contents
Editor: Luqman Alfadil

OHBEGITU.com - Tubuh manusia, meskipun telah berevolusi selama ribuan tahun, masih memiliki cara unik untuk merespons lingkungan sekitarnya. Salah satu respons paling mencolok adalah saat tubuh kita mulai menggigil gemetar ketika terkena suhu rendah. Mengapa tubuh bereaksi demikian? Apakah ada alasan ilmiah di balik fenomena ini? Mari kita menjelajahi lebih dalam.

Sinyal Otak dan Perintah Tersembunyi

Ketika suhu menurun, otak manusia berperan sebagai panglima dalam mengatur respon tubuh terhadap perubahan lingkungan. Sinyal dari otak mengirimkan perintah ke otot-otot untuk berkontraksi secara tidak sadar. Proses ini, yang dikenal sebagai shivering response atau respons menggigil, adalah mekanisme yang telah ada sejak manusia pertama kali menghadapi cuaca dingin.

Baca juga: Mengapa Kadar Oksigen Menipis Saat Berada di Puncak Gunung?

Mekanisme ini bekerja dengan merangsang produksi panas di dalam tubuh. Otot-otot yang berkontraksi menghasilkan panas sebagai hasil samping, membantu tubuh untuk tetap hangat. Ini seolah-olah adalah reaksi darurat yang diinisiasi oleh otak untuk melawan ancaman kedinginan.

Peran Kelenjar Hipotalamus

Kelenjar hipotalamus, yang berperan dalam mengatur suhu tubuh, memainkan peran kunci dalam mengatur respons tubuh terhadap suhu rendah. Ketika suhu tubuh turun, kelenjar hipotalamus akan mengirim sinyal ke otot-otot tubuh untuk berkontraksi, sehingga menghasilkan panas tambahan. Selain itu, kelenjar hipotalamus juga mempengaruhi produksi hormon tiroid, yang turut berperan dalam mengatur suhu tubuh dan proses metabolisme.

Pencapaian Suhu Tubuh Ideal

Mengapa menggigil menjadi pilihan otak kita dalam situasi kedinginan? Alasannya terkait erat dengan usaha tubuh untuk mempertahankan suhu inti yang optimal. Tubuh manusia berfungsi paling baik pada suhu tertentu, dan menggigil adalah cara instan untuk meningkatkan suhu tubuh ketika terjadi penurunan tajam.

Baca juga: Mengungkap Fakta Menarik Mengenai Mata Minus: Pandangan yang Memudar

Terkadang, tubuh kita bahkan menggigil ketika kita tidak merasa terlalu dingin. Ini adalah respons yang disebut sebagai non-shivering thermogenesis, di mana tubuh menghasilkan panas ekstra sebagai upaya preventif untuk menjaga suhu tetap stabil.

Peran Hormon yang Mempertegas

Selain peran otot dan otak, hormon juga memainkan peran penting dalam mekanisme ini. Adrenalina, hormon stres yang dihasilkan oleh kelenjar adrenal, dilepaskan dalam jumlah lebih besar saat kita terpapar suhu rendah. Adrenalina mempercepat metabolisme, yang pada gilirannya meningkatkan produksi panas dan menggigil tubuh.

Faktor lain yang turut berperan adalah hormon tiroid yang mengatur suhu tubuh basal. Ketika suhu turun, hormon tiroid bekerja lebih keras untuk menjaga agar suhu tubuh tetap pada tingkat yang diperlukan untuk kelangsungan hidup.

Baca juga: Menggali Manfaat Luar Biasa dari Ceker Ayam: Lebih dari Sekadar Camilan Enak

Strategi Tubuh yang Mengagumkan

Menggigil, sejatinya, adalah strategi cerdas tubuh manusia untuk mengatasi ancaman suhu rendah. Meskipun terkadang menyebabkan ketidaknyamanan, fenomena ini merupakan indikasi bahwa tubuh kita berfungsi dengan baik. Menggigil membantu kita bertahan dalam suhu ekstrem dan merupakan tanda bahwa sistem regulasi suhu tubuh kita sedang bekerja dengan optimal.

Perlindungan dari Pembekuan yang Merugikan

Selain menghasilkan panas, menggigil juga memiliki peran tak terduga dalam mencegah pembekuan darah. Ketika otot-otot berkontraksi dengan cepat, aliran darah meningkat, mengurangi risiko pembentukan bekuan darah yang dapat merugikan sirkulasi.

Penting untuk diingat bahwa meskipun menggigil adalah respons alami terhadap suhu rendah, terlalu lama terpapar suhu ekstrem dapat menyebabkan dampak negatif pada kesehatan. Penting untuk menjaga diri tetap hangat dengan berpakaian yang sesuai dan mencari suhu yang lebih hangat jika menggigil berlanjut.

Penutup

Dengan memahami mekanisme di balik menggigil saat kedinginan, kita dapat lebih memahami betapa luar biasanya kompleksnya tubuh manusia dalam menjaga keseimbangan termal.

Sains Lainnya