DNA: Kode Rahasia Kehidupan

07/09/2023, 21:06 WIB
Artikel dan Ilustrasi ini dibuat dengan bantuan artificial intelligence (AI). Dimohon untuk bijak memanfaatkan informasi. Jika Anda menemukan ada kesalahan informasi atau kesalahan konteks, silakan memberitahu kami ke feedbackohbegitu@gmail.com
DNA: Kode Rahasia Kehidupan
Ilustrasi DNA
Table of contents
Editor: Haidar Ilham

OHBEGITU.com - Setiap makhluk hidup di planet ini, dari manusia hingga mikroorganisme, membawa dalam dirinya suatu kode genetik yang menentukan ciri-ciri fisik, sifat-sifat biologis, dan bahkan nasib evolusi. Kode genetik ini dikenal sebagai DNA atau Deoxyribonucleic Acid. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi konsep dasar DNA, fungsi biologisnya yang luar biasa, serta apa yang terjadi ketika DNA mengalami perubahan.

Baca juga: Ciri-ciri Virus: Makhluk Mikroskopis Unik yang Memiliki Struktur Tersendiri

Apa itu DNA?

DNA (Deoxyribonucleic Acid) adalah molekul besar yang mengandung instruksi genetik yang memandu perkembangan, fungsi, pertumbuhan, dan reproduksi semua makhluk hidup. DNA adalah molekul yang unik untuk setiap individu, seperti sidik jari genetik yang membawa informasi tentang ciri-ciri fisik dan sifat-sifat biologis yang kita warisi dari orang tua kita. DNA terdiri dari dua rantai berbelit-belit yang membentuk struktur berbentuk ganda yang disebut ganda heliks.

Apa Fungsi DNA secara Biologis?

Fungsi utama DNA adalah mengkodekan informasi genetik yang diperlukan untuk membangun dan mengoperasikan sel-sel dalam tubuh kita. DNA mengandung gen-gene yang mengatur sintesis protein, yang merupakan bahan bangunan dasar sel dan pelaku utama dalam proses biologis. Proses penyandiannya adalah sebagai berikut:

  1. Replicasi DNA: Sebelum sel membelah, DNA harus direplikasi untuk menghasilkan salinan identiknya. Proses ini memastikan bahwa setiap sel anak menerima informasi genetik yang sama seperti sel induknya.

  2. Transkripsi: Gen tertentu di DNA digunakan sebagai template untuk pembuatan molekul RNA (Ribonucleic Acid) dalam proses yang disebut transkripsi. RNA ini mengandung instruksi untuk sintesis protein.

  3. Translasi: Molekul RNA yang dihasilkan selama transkripsi digunakan sebagai cetakan untuk menghasilkan rantai protein yang spesifik dalam proses yang disebut translasi.

  4. Ekspresi Gen: Hasil dari translasi adalah produksi protein yang memiliki peran dalam semua aspek kehidupan, dari menjaga struktur sel hingga mengatur reaksi kimia dalam tubuh kita.

Apa yang Terjadi Bila DNA Diubah?

Perubahan pada DNA dapat mengakibatkan variasi dalam sifat-sifat genetik dan fenotip individu. Perubahan ini bisa bersifat positif, negatif, atau netral. Perubahan positif mungkin meningkatkan adaptasi makhluk hidup terhadap lingkungannya, sementara perubahan negatif dapat menghasilkan penyakit atau cacat genetik.

Salah satu bentuk umum perubahan pada DNA adalah mutasi genetik. Mutasi dapat terjadi secara alami sebagai hasil dari kesalahan saat replikasi DNA atau akibat paparan faktor lingkungan seperti radiasi atau bahan kimia berbahaya. Beberapa mutasi dapat mengarah pada penyakit genetik seperti kanker, sementara yang lain dapat membantu individu beradaptasi dengan lingkungan yang berubah.

Dalam dunia ilmu pengetahuan, pemahaman tentang DNA telah mengarah pada kemajuan besar dalam berbagai bidang, termasuk ilmu kedokteran, pertanian, dan kriminologi. Teknologi DNA rekombinan, yang memungkinkan manipulasi DNA dalam laboratorium, telah membuka pintu untuk pengembangan obat-obatan baru, tanaman transgenik, dan analisis DNA forensik yang akurat.

Ketika kita memahami lebih dalam tentang DNA, kita semakin memahami rahasia yang tersembunyi di dalam setiap makhluk hidup di Bumi. Ini adalah langkah penting dalam memahami bagaimana kehidupan bekerja dan bagaimana kita dapat memanfaatkannya untuk kesejahteraan manusia dan lingkungan.

Referensi:

  1. Alberts, B., Johnson, A., Lewis, J., Raff, M., Roberts, K., & Walter, P. (2014). "Molecular Biology of the Cell." Garland Science.
  2. Hartl, D. L., & Ruvolo, M. (2011). "Genetics: Analysis of Genes and Genomes." Jones & Bartlett Learning.

Sains Lainnya