Kenapa Tidur Sore Bikin Lemas? Misteri 'Power Nap' yang Gak Berpower!

11/08/2023, 18:51 WIB
Artikel dan Ilustrasi ini dibuat dengan bantuan artificial intelligence (AI). Dimohon untuk bijak memanfaatkan informasi. Jika Anda menemukan ada kesalahan informasi atau kesalahan konteks, silakan memberitahu kami ke feedbackohbegitu@gmail.com
Kenapa Tidur Sore Bikin Lemas? Misteri 'Power Nap' yang Gak Berpower!
Tidur sore
Table of contents
Editor: NIB

Siapa di sini yang sering merasa lemas setelah tidur sore? Angkat tangan! Tidur sejenak di sore hari sepertinya menjadi solusi untuk mengisi ulang energi setelah beraktivitas.

Tapi, kenapa ya, terkadang kita malah bangun dengan perasaan lebih lemas? Jangan khawatir, kamu bukan satu-satunya yang merasa begitu. Yuk, kita selami alasan di balik misteri ini!

Baca juga: Mengapa Kadar Oksigen Menipis Saat Berada di Puncak Gunung?

Siklus Tidur yang Terputus

Tubuh kita memiliki siklus tidur yang disebut dengan siklus REM (Rapid Eye Movement). Saat kita tidur, kita memasuki beberapa fase. Mulai dari tidur ringan hingga tidur dalam. Jika kita bangun di tengah-tengah fase tidur dalam, kita akan merasa lemas dan grogi.

Contohnya, ketika alarm kamu berbunyi saat kamu sedang mimpi. Rasanya sulit bangun dan kepala terasa berat, kan? Itulah yang terjadi saat tidur sore tanpa mengatur durasi yang tepat.

Waktu Tidur yang Salah

Ada waktu-waktu tertentu di sore hari yang ideal untuk tidur siang, biasanya antara jam 1 siang hingga 3 sore. Jika tidur di luar jangka waktu ini, risiko bangun dengan perasaan lemas akan lebih besar.

Baca juga: Mengapa Tubuh Kita Menggigil Saat Kedinginan?

Cobalah tidur sore setelah pulang sekolah atau kerja sekitar jam 4 atau 5 sore, lalu bangun saat sudah maghrib. Hasilnya? Tubuh rasanya malah lebih pegal daripada sebelum tidur.

Efek Hormon Melatonin

Saat sore hari, tubuh mulai memproduksi hormon melatonin yang bertujuan untuk mempersiapkan tubuh untuk tidur di malam hari. Tidur di sore hari, terutama mendekati malam, dapat mengacaukan ritme produksi melatonin ini.

Pernah merasa mata berat dan ingin tidur sekitar jam 6 atau 7 malam, padahal baru saja bangun dari tidur sore? Itu salah satu efek dari gangguan produksi melatonin.

Baca juga: Mengungkap Fakta Menarik Mengenai Mata Minus: Pandangan yang Memudar

Gula Darah yang Tidak Stabil

Makan makanan berat kemudian tidur sore bisa membuat gula darah naik turun dengan cepat. Saat bangun dari tidur, kamu mungkin merasa lemas karena gula darah yang rendah.

Contohnya saat makan siang dengan porsi besar, kemudian langsung rebahan dan tidur. Saat bangun, rasanya seperti kehabisan baterai dan butuh makanan manis untuk 'recharge' energi.

So, tidur sore memang bisa menyegarkan, tapi ada banyak faktor yang perlu diperhatikan agar tidur tersebut benar-benar efektif.

Sebaiknya tidur siang sekitar 20-30 menit agar tubuh tidak memasuki fase tidur dalam dan menghindari rasa lemas saat bangun. Cobalah untuk bergerak, minum air putih, atau makan camilan sehat untuk meningkatkan gula darah dan energi tubuh.

Selalu ingat untuk tidur di waktu yang tepat dan jangan terlalu lama, ya!

Sains Lainnya